SEMARANG (MEDIATAJAM) – Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono memimpin apel pergeseran pasukan pengamanan Pemilu 2019 di halaman Mapolda Jateng, Senin pagi (15/4/2019).
Apel pergeseran pasukan iki diikuti oleh 1576 personel yang terdiri dari personel Mapolda Jateng, Akpol dan Pusdik Binmas.
Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono menyampaikan personel Mapolda, Akpol serta Pusdik Binmas ini akan digester ke wilayah Polda Jateng yang butuh penambahan perkuatan pengamanan.
“Personel perkuatan pengamanan dari Polda Jateng, Akpol dan Pusdik Binmas akan digester ke Polres Cilacap, Polres Grobogan, Polres Brebes, Polres Pemalang, Polres Magelang, Polres Batang, Polres Tegal dan Polres Kendal. untuk Brimob akan ditempatkan di Polres sebanyak 30 Personel bergabung dengan TNI melaksanakan patroli. Kami juga melibatkan Polwan Mapolda Jateng untuk melakanakan patroli dialogis, ” jelas Kapolda Jateng.
Kapolda Jateng menambahkan, total pengamanan dalam pemungutan suara, dari Polri sejumlah 23 ribu personel dibantu TNI sejumlah 14 ribu personel
“Jadi, untuk pengamanan TPS di Jateng akan melibatkan 27 ribu personel TNI Polri dan akan dibantu oleh 300 ribu lebih Linmas. Nantinya 2 personel Polri akan mengamankan 10 sampai 15 TPS, ” jelas Kapolda Jateng.
Kapolda Jateng berpesan kepada seluruh personel pengamanan untuk melaksanakan tugas secara profesional.
“Kenali TPS, KPPS, rekan-rekan dari Linmas serta pengawas pemungutan suara sebagai mitra kita. Pedomani selalu buku saku pengamanan Pemilu 2019 dalam bertugas dan jaga kesehatan, ” pinta Kapolda.
Kapolda Jateng mengingatkan, pencoblosan tanggal 17 April 2019 mulai pukul 07.00 WIB selesai jam 13.00 namun jika di TPS masih banyak yang mengantri dan sudah mendaftar masih di Layani. Semakin banyak yang menggunakan hak pilihnya, tingkat demokrasinya semakin baik. **hms/sef