Techno

Akankah PHK Ericsson di Negara Asal Juga Berdampak di Tanah Air?

Jakarta, mediatajam.com – Ketatnya persaingan di sektor penyedia jasa jaringan, kabarnya membuat Ericsson terpaksa harus memotong biaya operasional dengan cara melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Tidak tanggung-tanggung, isunya ada sekitar 3000 karyawan di Swedia yang nota bene home base Ericsson, harus terkena PHK.

Seperti dilansir laman Irish Times, dilaporkan Ericsson mengurangi manufaktur di kota Boraas dan Kumla, lantaran ingin fokus untuk pengembangan perangkat lunak. Tidak hanya itu, Ericsson, yang memiliki 16.000 pekerja di Swedia, rumornya juga mengurangi pekerja di divisi penjualan, administrasi, penelitian dan development. Kabarnya PHK tersebut, dapat menghemat biaya 9 miliar kronor (USD1,05 miliar) pada 2017.

Sebastien Sztabowicz, ananalyst di Kepler Cheuvreux di Paris, menginfokan, agar target efisiensi tercapai pabrik Ericsson di Swedia, setidaknya harus mem-PHK sekitar 1.500.

Terkait kebenaran gosip PHK besar-besaran tersebut, termasuk pengaruhnya terhadap bisnis vendor asal Swedia itu di Tanah Air.

Dari keterangan resmi yang diterima redaksi, dijelaskan pada tahun 2014 perusahaan sudah mengkomunikasikan mengenai program cost dan efisiensi dengan target dapat menghemat 9 Milyar SEK sampai tahun 2017. Program ini sudah berjalan sesuai dengan rencana, tapi belum selesai dan masih berlangsung. Pada tanggal 19 July 2016, perusahaan mengumumkan lagi aksi lebih lanjut mengenai pengurangan biaya.

Sementara dampak terhadap Indonesia, menurut Ericsson tidak significant. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil laporan keuangan Ericsson Q2 dan Q3 2016, Region South East Asia and Oceania (RASO), dimana Indonesia merupakan bagian dari RASO adalah regional Ericsson yang tumbuh positif, oleh karena itu tidak ada dampak significant terhadap bisnis Ericsson di Indonesia maupun pegawai.

“Ericsson Indonesia saat ini terus meningkatkan kinerjanya dan juga kemampuan pegawainya dan juga pelanggan kita tetap yang Utama (number one priority),” tulis keterangan resmi dari Ericsson

“Kita akan terus berkomitmen menjadi pilihan partner yang Utama untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Kita terus mendorong peningkatan efisiensi didalam Ericsson, untuk terus dapat memberikan solusi yang kompetitif dan dapat membantu customer kami agar selalu terdepan dalam transformasi digital kedepannya,” tukas pernyataan resmi dari Ericsson Indonesia.**As