Tajam News

Jelang Pemilu 2019, Polres Demak Gelar Apel Kaposkamling

Demak,Mediatajam.com – Jelang Pemilu 2019 jajaran Polres Demak menggelar apel Kaposkamling di halaman Mapolres,  Senin (11/2/2019).

Kapolres Demak AKBP Arief Bahtiar saat memimpin apel menyampaikan, kegiatan tersebut dilakukan untuk mengajak sekaligus membangun semangat seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi secara aktif dan ikut serta memelihara keamanan dan ketertiban di lingkungan masing masing yakni melalui kegiatan siskamling dan pembinaan masyarakat.

“Hal ini perlu dilakukan untuk pencegahan dan penanggulangan segala bentuk aksi tindakan kriminal yang terjadi,” ujarnya.

Kegiatan itu di hadiri oleh Bupati Demak H M. Natsir, Dandim 0716 / Demak Letkol Inf. Abi Kusnianto dan di ikuti oleh seluruh anggota Polres Demak, satu peleton personel TNI dari Kodim 0716 / Demak serta Kaposkamling di masing-masing Desa di Kabupaten Demak.

Lanjut Kapolres menuturkan, apel Kaposkamling merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap Tahun. Dalam hal ini Polres Demak mempunyai komitmen untuk meningkatkan peran serta dari seluruh lapisan Masyarakat.

“Selain mengantisipsi terjadinya tindakan kriminalitas, ada nilai gotong royong juga di dalamnya,” tuturnya.

Kapolres menyadari bahwa masyarakat merupakan kekuatan dasar yang berbasis penyelenggaraan dari pelaksanaan pengamanan lingkungan secara swakarsa dengan berperan aktif sesuai tupoksinya masing-masing.

“Kita harap pasca apel ini, semua Pemdes harus membentuk kembali Pos Ronda dan disesuaikan kebutuhan di lingkungan,” harapnya.

Terkait Pemilu 2019 juga membutuhkan dukungan serta partispasi semua stakeholder termasuk masyarakat. Sehingga apel tersebut perlu dilakukan dengan harapan mampu memberikan pemahaman serta meningkatkan koordinasi antara semua pihak.

“Harapanya, pelaksanaan Pemilu 2019 bisa berjalan aman, damai dan sejuk,” jelasnya.

Kapolres mengimbau bahwa penanggulangan terhadap masalah-masalah gangguan Kamtibmas harus di wujudkan dalam bentuk kerjasama yang baik antara Polri, TNI, instansi pemerintah dan seluruh potensi masyarakat.

“Tingkatkan kerjasama dan koordinasi antara masyarakat dengan Polri, TNI dan instansi terkait. mari bersama-sama mencegah dan menanggulangi adanya paham radikal dan gangguan Kamtibmas lainnya,” pungkasnya.**HMS/jun