Kebumen, mediatajam.com –Seorang nenek dari Mirit Kabupaten Kebumen, gegerkan warga merit atas keberaniannya. MbahSalamah (52) yang berjibaku melawan dua pencuri yang menyatroni rumahnya di Mirit RT.02 RW.01 Kecamatan Mirit Kabupaten Kebumen. Peristiwa itu terjadi hari Kamis (9/3) pagi kemarin. Kawanan pencuri masuk rumah Mbah Salamah lantaran pintu rumah tidak dikunci.
Dengan keberaniannya, Mbah Salamah mengejar dua pencuri yang sudah masuk kedalam rumahnya. Disaat itu, Mbah Salamah sedang menyapu di belakang rumah, sedangkan pintu depan tidak ditutup. Kemungkinan waktu itulah kawanan pencuri masuk kerumahnya.
Menurut keterangan Kapolsek Mirit Polres Kebumen AKP SaptoWahono, mengatakan, pada saat korban yang curiga dan segera mengecek kedalam rumah.Ternyata di dalamrumah ada dua orang tidak dikenal sedang mengacak-acak rumahnya. Korban yang melihat rumahnya dimasuki orang takdi kenal, langsung melawan terhadap dua orang pelaku pencurian itu.
“Kedua pelaku yang terkejut tepergok oleh pemilik rumah. Sebelum mereka lari, pelaku sempat menjambak korban, namun korban berhasil melepaskan diri dan melawannya. Dua orang pencuri itu pun lari tunggang langgang keluar rumah. Sedangkan Mbah Salamah mengejar mereka sambil teriak minta tolong, kebetulan saat itu ada warga yang lewat dan mencoba monolong,” katanya saat dihubungi mediatajam.com. sabtu, (11/3/17).
Disaat yang bersamaan, lanjutnya, ada sejumlah tetangga korban dan warga yang melintas di lokasi itu kemudian berusaha menolong Mbah Salamah dan sebagian mengejar pencuri yang dimaksud. Sayang, Kedua pencuri itu tidak berhasil tertangkap dan melarikan diri.
Akibat kejadian itu, kata Sapto, pelaku berhasil membawa perhiasan seberat 30 gram atau senilai Rp 10.500.000 milik korban.”Setelah pelaku berhasil melarikan diri, korban masuk kedalam rumah mengecek barang barang milik korban, alhasil perhiasan korban sudah tidak ada di tempatnya,” terang kapolsek.
Kasus pencurian ini masih ditangani Polres Kebumen. Sapto menambahkan, mengenai kasus ini dirinya berpesan, warga diminta untuk berhati –hati, walaupun situasinya memang terlihat aman,
“Saya minta warga untuk tetap waspada dan berhati hati, sebaiknya pintu tetap dikunci walau tidak pergi jauh, hal ini guna menghindari kejadian seperti yang dialami oleh Mbah Salamah,” pintanya. ***(BUDI).
Editor : Budi supriyatno