REMBANG,mediatajam.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Rembang mengukuhkan klub sepakbola amatir Rembang United Senin (24/8/2020) siang.
Ketua KONI Rembang Vivit Dinarini berharap dengan dikukuhkannya klub sepakbola itu dapat memicu bangkitnya kembali Persatuan Sepakbola Indonesia Rembang (PSIR) yang saat ini mati suri agar dapat kembali eksis.
“Kami berharap Ini akan menjadi pemicu lahirnya kembali PSIR sebagai klub sepakbola profesional yang mati suri karena minimnya prestasi dan kegagalan manajemen dalam memajukan PSIR di masa lalu,” katanya dalam acara launching Rembang United, Senin (24/8/2020).
“Ganster sebagai wadah suporter resmi PSIR dapat bangkit membangunkan kembali PSIR. Ganster adalah motor utama hidup kembalinya PSIR, dengan dukungan pihak pihak swasta yang berminat menaungi PSIR di kompetisi mendatang,” imbuhnya.
Vivit menjelaskan untuk menghidupkan kembali eksistensi PSIR , KONI telah menjalin komunikasi dengan lintas sektoral utamanya pihak swasta
Karena , klub sepak bola profesional tidak diperkenankan menggunakan APBD.
“Kami telah berkomitmen untuk menjalin komunikasi dan kerjasama dengan pihak pihak swasta di Kabupaten Rembang untuk menghidupkan tim profesional PSIR. Ada batasan tegas yang menjadi konsekuensi dalam pengembangan klub profesional, yaitu tidak diperbolehkannya menggunakan dana APBD untuk membiayai klub professional,” terangnya.
“Sekali lagi, visi kembalinya PSIR berlaga di kancah nasional adalah harapan utama KONI, dengan kerja nyata dan dukungan seluruh pihak yang peduli, kami yakin akan bisa terealisasi,” lanjutnya.
Di sisi lain, di tengah kondisi mati suri PSIR, Vivit menyebut kemunculan Rembang United menjadi satu-satunya sarana pengembangan sepakbola amatir di Kabupaten Rembang.
“KONI Rembang mendukung penuh pengembangan sepakbola amatir di Kabupaten Rembang. Konkritnya dalam kompetisi liga 3 amatir. Dan Rembang United menjadi satu-satu nya pilihan terbaik yang ada sekarang, berpartisipasi dalam kompetisi tersebut,” pungkasnya.(San)