REMBANG,Mediatajam.com – Dalam rangka memperingati hari jadi yang ke 57 Lembaga Seniman Budayawan Muslimin Indonesia (Lesbumi) menggelar Bakti sosial , pembagian sembako dan pakaian bekas layak pakai di Desa Karas Kecamatan Sedan Minggu (7/4) siang
Dalam Bakti sosial tersebut sebanyak dua ribu paket sembako dan 1.500 pakaian bekas layak pakai baik ukuran dewasa dan anak anak diserbu warga setempat.
Ketua Lesbumi Kabupaten Rembang Zaenul Maarif mengaku turut senang sebab sudah bisa menjalankan amanah bakti sosial untuk memperingati hari jadi organisasi yang ia pimpin ini.
“Kepengurusan Lesbumi di Rembang ini memang baru terbentuk beberapa waktu lalu. Dan saat ini kita bakti sosial kepada warga yang membutuhkan melalui pembagian sembako dan pakaian layak pakai,”akunya.
Dengan adanya kegiatan ini, ia mengutarakan jika sejarah mengenai Lesbumo bisa disampaikan kepada masyarakat yang ada.
“Sebenarnya Rembang itu banyak potensi, sejarah yang perlu digali leboh mendalam lagi. Dan tentunya dengan Lesbumi inilah bisa kita tampilkan kembali ranah perjuangan kiai NU terdahulu,”bebernya.
Kemudian pihaknya juga menjabarkan beberapa hal mengenai perjuangan para kiai terdahulu terkait penyebaran ajaran Islam Ahlussunnah Wal Jamaah terhadap masyarakat. Sehingga Lesbumi ini nantinya layak sebagai pengungkap sejarah para kiai zaman dahulu kala.
“Banyak hal kiai kuno (tempo dulu) menggunakan cara berdakwah dengan mengedepankan akhlaqul karimah yang luar biasa. Tentunya dengan harlah ini, akan diungkapkan kembali sejarah kiai kuno berdakwah menggunakan metode yang santun dan bijak,”paparnya.
Tak hanya itu, ia juga bakal memberikan ruang kepada pihak IPNU-IPPNU untuk bisa bergabung di Organisasi Lesbumi. Mengingat organisasi yang bergerak di bidang seni tersebut sama sama di bawah naungan NU.
“Tentunya Lesbumi yang baru ada pengurusnya di Rembang ini akan selalu sinergi dengen IPNU-IPPNU. Supaya para pemuda NU bisa mengembangkan bakat seni dan lainnya di Lesbumi. Sehingga Lesbumi Rembang bisa maju dan berkembang,”ujar dia.(san)
