Tajam News

Mangrove Tugu Buat Menambah Daftar Wisata Edukasi di Kota Semarang

Semarang, mediatajam.com – Wisata edukasi Maroon Mangrove Edu Park di Desa Tapak, Kelurahan Tugurejo, Kecamatan Tugu Kota Semarang menjadi salah satu wisata mangrove yang sedang dikembangkan oleh Pemerintah Kota Semarang.

Ketua Pengelola Maroon Mangrove Edu Park, Rusmadi, mengatakan wisata tersebut didirikan dengan tujuan untuk melestarikan kawasan mangrove. “Tujuan utama didirikannya wisata ini untuk menunjang edukasi pengunjung terkait melestarikan kawasan mangrove,” ungkapnya, saat ditemui awak media di Semarang. Rusmadi menjelaskan, bahwa Wisata edukasi Maroon Mangrove Edu Park terdiri dari beberapa macam tanaman bakau di antaranya Rhizophora Mucronata yang buahnya bisa digunakan sebagai cat pewarna batik, Avicennia Marina yang buahnya bisa digunakan sebagi kripik dan tepung.

Meskipun baru saja diresmikan tepatnya pada bulan Maret tahun lalu, namun tempat tersebut sudah ramai dikunjungi. Diketahui bahwa pengunjung yang datang berasal dari dalam dan luar kota.

“Kalau hari biasa, pengunjungnya berkisar 50 sampai 100 orang. Sedangkan kalau hari libur, pengunjungnya bisa mencapai 500 orang,” ungkapnya.

Dijelaskan, setiap pengunjung akan dikenai tarif sebasar Rp5.000 dan pengunjung akan mendapatkan dua buah bibit pohon bakau. Dua bibit tersebut, lanjutnya, diberikan kepada pengunjung untuk ditanam di lahan yang sudah disiapkan. Selanjutnya, untuk pengunjung yang berkenan menanam akan didampingi dan diarahkan oleh pengelola setempat, sedangkan yang tidak berkenan dibolehkan tidak menerima bibit tersebut.