Kebumen,Mediatajam.com — Hal yang perlu diwaspadai saat musim penghujan seperti sekarang ini bukan hanya bencana alam saja. Namun tak kalah penting, warga masyarakat juga harus waspada terhadap nyamuk penyebar virus demam berdarah.
Melalui genangan air seusai hujan, para nyamuk demam berdarah menetaskan telur-telurnya dan bersarang di mana-mana. Saat itulah, penyebaran penyakit demam berdarah melalui gigitan nyamuk harus kita waspadai bersama.
Pada kesempatan hari Kamis (24/01) pagi, Bhabinkamtibmas Polsek Kuwarsan Bripka Sujadi menghadiri Fogging dari Dinkes Kebumen/UPT Puskesmas Kuwarasan di Desa Wonoyoso Kecamatan Kuwarasan.
Kapolres Kebumen AKBP Roberth Pardede saat dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas Polres Kebumen AKP Suparno mengatakan, yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas ini adalah pendampingan.
Meski tidak berperan langsung memegang alat Fogging nyamuk, atau alat pengasapan sarang nyamuk, Bripka Sujadi mendampingi petugas Fogging dari awal hingga usai.
“Yang tau wilayah kan Bhabinkamtibmas, yang mengetahui karakter warga masyarakat juga Bhabinkamtibmas. Jadi tugasnya mendampingi petugas Fogging,” kata AKP Suparno.
Lebih lanjut AKP Suparno, Bhabinkamtibmas selain memberikan pesan Kamtibmas, mereka juga ditugaskan untuk mengingatkan warga pentingnya gerakan 3M untuk mencegah berkembangnya nyamuk Demam Berdarah sesuai inisiatif Pemerintah.
“Pada saat melakukan sambang desa, melalui Bhabinkamtibmas kami sampaikan tentang Gerakan 3M, yang merupakan inisiatif pemerintah sebagai salah satu solusi pencegahan demam berdarah. 3M terdiri dari kegiatan menutup, menguras, dan mengubur objek-objek yang mendukung siklus hidup nyamuk,” katanya menandaskan.**HMS/Jun