REMBANG,Mediatajam. Com _Sebanyak 14 tim terdiri dari seluruh pengurus anak cabang gerakan Pemuda Ansor dari 14 Kecamatan adu ketangkasan untuk memperebutkan tropi kejuaran turnamen futsal Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Rembang bertajuk “Hanies Cup” Minggu (17/12/2017).
Selain 14 tim dari tiap anak cabang atau kecamatan dalam lomba futsal yang digelar di Les Blues Futsal Stadium Tireman dua tim dari unsur Pimpinan Cabang GP Ansor dan Satkorcab Banser turut dalam turnamen tersebut. Operator turnamen menyediakan tropi bagi jawara dan runner-up serta pencetak gol terbanyak.
Juara pertama juga berhak atas uang pembinaan tiga juta rupiah, sedangkan runner-up 1,5 juta rupiah dan pencetak gol terbanyak Rp500 ribu.
Turnamen dilangsungkan dengan sistem gugur, sehingga ada delapan tim yang langsung terhenti di babak penyisihan bila kalah dari tim lawan. Pertandingan hari pertama ini langsung dilanjutkan ke babak delapan besar.
Sementara babak semifinal dan partai puncak akan digelar di tempat yang sama, namun baru pada Ahad 24 Desember 2017.
Di babak penyisihan grup A, Asmara FC Sluke mengalahkan Sakti Tahe FC PC dengan skor 9-3, Ganas FC Gunem lawan Laser FC Lasem 4-3, Black Kobra FC Kragan kalah 1-5 dari Barca FC Rembang Kota, Sakanane FC Satkorcab kalah 17-2 dari Barsedano FC Sedan.
Sementara di grup B, Panser FC Pamotan mengalahkan Pas FC Pancur 10-2, Barsa FC Sale lawan Obor FC Sumber 3-11, Nusantara FT Sarang lawan Buser FC Bulu 5-4, Ansor Sulang FC lawan Basoka FC Kaliori 5-4.
Di babak delapan besar, Asmara FC kalah dari Ganas FC, Barsedano FC kalah dari Barca FC, Panser FC kalah dari Obor FC, Nusantara FT kalah dari Ansor Sulang FC.
Pada semifinal nanti, Ganas FC akan melawan Barca FC, Obor FC versus Ansor Sulang.
Ketua PC GP Ansor Rembang. M Hanies Cholil Barro mengatakan, turnamen futsal ini antara lain untuk menjaga soliditas kader.
“Selain itu juga bukti bahwa Ansor tidak hanya bicara soal kaderisasi, pengajian, mengawal kiai, dan menjaga NKRI,” katanya.
Gus Hanies, sapaan akrabnya menegaskan, kegiatan olahraga semacam ini penting untuk menjaga kesehatan dan stamina fit dari para kader.
“Bagaimana mau menjaga NKRI atau mengawal kiai kalau badannya tidak sehat dan staminanya tidak fit,” tandasnya.**Hasan