Tajam News

Sidak Ke Pasar , Pemkab Rembang Temukan Makanan Mengandung Zat Beracun

REMBANG,mediatajam.com -Bupati Abdul Hafidz, Wakil Bupati Bayu Andriyanto, beserta jajaran Forkompinda melakukan Inspeksi mendadak (sidak) ke pasar Kota Rembang Senin (27/5)

Berdasarkan pantauan, harga sejumlah kebutuhan pokok tetap stabil menjelang hari raya Idul Fitri tahun ini. Meski ada beberapa barang pangan didapati mengalami kenaikan cukup tinggi, di antaranya cabai dan ayam kampung.

“Harga cabai yang asalnya 20 ribu, sekarang harganya menjadi 30 ribu. Kami akan koordinasi dengan pihak-pihak terkait agar tidak melambung tinggi. Dengan melihat apakah pasokannya yang berkurang atau ada permainan di tingkat pedagang,“ tegasnya.

Tak hanya memantau harga, pada kegiatan tersebut jajaran Pemkab juga memantau kualitas makanan. Bupati pun menyayangkan masih ditemukan sejumlah varian kerupuk yang mengandung pewarna tekstil.

“Tadi ada memang jenis makanan kerupuk yang pewarnanya memakai pewarna tekstil. Ini yang berbahaya untuk kesehatan, utamanya untuk ginjal,” katanya.

Beberapa waktu lalu, Pemkab telah membentuk tim melalui Dinas Kesehatan untuk melakukan sampling bahan pangan di 14 Kecamatan se Kabupaten Rembang. Hasilnya, sempat ditemukan mie basah yang mengandung boraks.

“Yang kemarin sempat ada yaitu mie basah campuran boraks, sehingga hari ini tidak ada lagi yang beredar. Karena kemarin sudah diborong semua dan penjualnya dibilangi agar tidak menjual lagi,” jelasnya.

Di sejumlah pasar dan toko di Kecamatan lainnya, juga ditemukan adanya makanan atau minuman instan yang sudah kedaluwarsa namun masih diperjualbelikan. Namun dimusnahkan seketika itu juga di lokasi temuan.(san )