Gunungkidul, mediatajam.com – Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Liedya Prasetyo (21), tewas setelah ditabrak mobil sport Toyota GT 86 milik Ipda Aldofian Paka (23) anggota Polres Gunungkidul. Pada saat kejadian korban diketahui mengendarai Honda Vario AB 6648 BW di ruas jalan utama Wonosari-Yogyakarta, tepatnya di Dusun Kalisuru, Putat, Patuk, kemarin.
Kronologi tabrakan maut berawal saat sedan mewah warna merah DB 41 DO ini melaju kencang dari arah Yogyakarta menuju Wonosari. Sesampainya di tempat kejadian, tiba- tiba mobil yang dikendarai Ipda Aldofian Paka, oleng ke kanan dan langsung menghantam sepeda motor Honda Vario yang dikendarai Liedya Prasetyo warga Desa Sodo, Kecamatan Paliyan.
Tubrukan keraspun tak dapat dihindarkan hingga menyebabkan pengendara sepeda motor, Liedya, terpelanting hingga jarak 30 meter. Liedya pun diketahui tewas di tempat karena mengalami luka tulang selakangan kanan patah, tulang paha kanan dan kiri patah, pergelangan tangan kiri patah. Selain itu juga kepalanya membentur benda keras sehingga menyebabkan pendarahan hebat.
”Kejadian begitu cepat mas, waktu itu, saya mendengarkan suara benturan keras, setelah saya keluar ternyata kecelakaan, mobil mewah sudah berada di lajur sebaliknya,” tutur Agustiyono warga setempat.
Sementara, Kasat Lantas Polres Gunungkidul, AKP Samiyono mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah TKP atas kecelakaan maut tersebut. Saat ini pengendara mobil yang harganya lebih dari Rp700 juta tersebut masih dalam pemeriksaan petugas. Diapun mengakui pengemudi mobil mewah tersebut adalah Ipda Aldofian Kapa, merupakan alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) dan saat ini bertugas sebagai Kepala Unit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).” Kita sudah tangani dan pelaku sudah kita periksa,” ungkapnya.**Ay