Tajam News

Truk Sruduk Becak Dua Tewas

REMBANG – mediatajam.com, Seorang pengemudi becak diketahui bernama Mari, (62) tahun warga Desa Gunungsari, Kecamatan Kaliori. dan tiga  penumpangnya  masing masing bernama  Kisminah, (60),  Wayudi, (60), dan Umi Rohihana Zulfa, (5). semuanya warga, RT9,RW4, Desa Sodian, Kecamatan Lasem mengalami nasib nahas ditabrak truk box di jalur pantura turut Desa Gedongmulyo, Kecamatan Lasem, Sabtu (5/11), sekitar pukul 12.26

Pengemudi truk  Wiwit Sahwiyono, (34) tahun  warga RT2,RW1, Desa Ringinanom, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, saat dikonfirmasi di Pos Lantas Lasem mengungkapkan kronologi kejadian bermula saat itu ia melaju dari arah barat (Semarang ) menuju ke timur  dengan tujuan hendak mengangkut muatan  ikan dari perusahaan  pengolahan ikan    di Sluke , Namun nahas  saat   menyalip kendaraan yang berjalan searah  didepannya  dari kiri  , dirinya tidak menyadari ada becak  didepannya karena jarak sudah dekat kecelakaanpun tak dapat dihindari

“Saat  itu kondisi jalan padat kalau  saya  banting setir kekanan pasti kecelakan bertambah parah “ungkapnya

Kasat Lantas Polres Rembang AKP M Rikha melalui Kanit Laka  Ipda Muhammad Karim menyebutkan, akibat peristiwa itu pengemudi becak mengalami cidera di kepala dan pinggang bagian kiri, meninggal di lokasi. Untuk Kisminah, mengalami cidera kepala, robek telinga kiri, meninggal dunia saat di bawa ke RSI.
Sedang untuk dua korban lainnya, Wahyudi, mengalami luka lecat kaki kiri dan dada, Umi Roihana mengalami, luka lecet pada kepala.

”Saat ini keduanya masih menjalani perawatan  di rumah sakit,” terangnya
.
Berdasarkan hasil  olah tempat kejadian perkara dan keterangan saksi  peristiwa kecelakaan  bermula, truk box dengan nomor polisi.  DK 9441 BG melaju dari arah barat ke timur (Semarang-Surabaya) tiba-tiba menghantam becak yang berada  searah di depannya.
Truk selanjutnya oleng ke kiri kemudian menabrak sepeda motor K 5229 GD yang parkir di tepi badan jalan sebelah utara garis marka menghadap ke timur.

”Penyebab kecelakaan karena sopir kurang konsentrasi saat mengemudi kendaraan. Ini dibuktikan setelah menabarak becak, sopir baru melakukan pengereman. ini yang kami peroleh dari hasil olah tempat kejadian perkara,”ungkapnya (Sunarto /Aris)