Brebes,mediatajam.com – Kapolda Jateng Irjen.Pol.RyckonAmelza Daniel mengatakan, memasuki operasi Ketupat 24 April yang lalu, kurang lebih ada 100 ribu pemudik yang sudah masuk ke Jateng dan sudah di lakukan pemantauan pemantauan dan diminta untuk putar balik kembali ke Jakarta.
“Pada kegiatan ini, pihak kepolisian Polda Jateng dan jajaran terus melakukan penyekatan dan himbauan kepada masyarakat untuk tidak mudik. Meski demikian, kita uga menghimbau kepada anggota untuk tetap mengedepankan sikap humanis dalam Ops tersebut,” terang Kapolda Jateng saat meninjau dapur umum di samping exit Tol Pejagan Brebes Rabu sore (29/04/20).
Menurutnya, pihaknya meminta masyarakat supaya mengikuti himbauan pemerintah tetap tinggal di tempat. Sayangi diri sendiri sayangi orang lain.
“Mari kita disiplin dalam rangka memutus mata rantai penularan dan penyebaran virus Korona ini.Hari Rabu ini ada 40 kendaraan yang diminta petugas untuk putar balik ke Jakarta karena akan masuk Jateng” tambah Rycko.
Selain di Jalan tol, pihaknya juga memantau di jalur arteri dan menghentikan kendaraan yang masuk di jalan arteri, salah satunya di kantong parkir truk Kecipir Losari Kabupaten Brebes. Setiap kendaraan baik roda dua maupun roda empat, diminta untuk menunjukan identitas dan kendaran dari luar Jateng juga diperintahkan untuk putar balik.
“Kota juga menyediakan dapur umur untuk buka puasa. Setipa hari memasak 300 bungkus. Terdapat 11 titik dapur umum gabungan TNI polri dan sedikitnya ada 35 dapur umum yang stasioner di kantor-kantor,” pungkas Kapolda Jateng.**sefrin
