
Semarang.Mediatajam.Com.PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk Untuk ketiga kalinya berhasil mendapatkan penghargaan Corporate Social Responsibility (CSR) Award 2024 dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah.
Sebelumnya, Sido Muncul berhasil meraih peringkat pertama CSR Award Jawa Tengah kategori Perusahaan Swasta pada 2022 dan 2023. Penghargaan ini diserahkan langsung Wakil Gubernur (Wagub) Jateng, Taj Yasin Maimoen.
“Kami merasa bangga atas penghargaan ini. Ini menjadi bukti Sido Muncul tidak hanya fokus pada bisnis, tetapi juga terus berkontribusi bagi masyarakat dan lingkungan,” ujar Human Resources Business Partner Manager Sido Muncul, Bezaliel Pakke,di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kompleks Kantor Gubernur Jateng, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (12/3/25).
Dikatakan Bezaliel Pakke,pihaknya berterima kasih atas apresiasi yang diberikan Pemprov Jateng kepada Sido Muncul. Bagi Sido Muncul, CSR sudah menjadi komitmen yang telah dicanangkan dalam misi perusahaan.
Menurutnya, penghargaan ini dicapai lewat kontribusi semua pihak, khususnya seluruh karyawan yang ada di perusahaan. Dengan begitu, diharapkan akan membawa sebuah dampak positif, khususnya meningkatkan motivasi yang baik untuk seluruh karyawan.
Ia juga menekankan, penghargaan ini membuktikan bahwa Sido Muncul tidak hanya berorientasi pada bisnis semata, tetapi juga berperan aktif dalam membantu masyarakat dan lingkungan sekitar
“Begitu pula bagi perusahaan ini menjadi sesuatu yang baik karena apapun kami harus juga memperlihatkan pada masyarakat bahwa perusahaan ini kan tidak tinggal diam apa yang didapatkan dari masyarakat juga harus kembalikan kepada mereka,”tambahnya.
Sementara,Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh penerima CSR Award 2024. Ia berharap penghargaan ini dapat menginspirasi lebih banyak perusahaan untuk turut serta dalam membantu pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Terima kasih atas kontribusi perusahaan-perusahaan dalam membantu menyelesaikan berbagai tantangan di Jawa Tengah, seperti stunting, kemiskinan, dan bencana alam. Semangat untuk peduli dan bertindak nyata harus terus ditanamkan demi mewujudkan provinsi yang maju dan berkelanjutan, menuju Indonesia Emas,”imbuh sapaan akrabnya Gus Yasin itu.**Tom