Tajam News

Mas BEP Kembalikan Formulir Bacalon Walikota Semarang Lewat PPP

Semarang,mediatajam.com – Bambang Eko Purnomo yang akrab di sapa Mas BEP Ketua majelis pimpinan wilayah (MPW) pemuda pancasila (PP) Jawa Tengah  resmi mengembalikan formulir untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) bakal calon (Bacalon) walikota Semarang lewat partai PPP, di kantor dewan pimpinan cabang (DPC) Jln. Sugiopranoto No.62, Barusari, Semarang Selatan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (20/5/2024).

Bambang Eko Purnomo datang kekantor dpc partai PPP kota Semarang ditemani pendukungnya dan diterima langsung oleh ketua dpc partai PPP beserta pengurus.

Bambang Eko Purnomo mengatakan, Dirinya mendaftar di partai PPP karena berlambang ka’bah dan kiblat apapun kalau orang muslim mencoba menghargai walaupun itulah bentuk persatuan serta kemarin cuma mendapat satu kursi saja di DPRD Kota Semarang tidak masalah.

“Kedepan mudah-mudahan bisa maju bersama partai PPP ini serta maju menjadi walikota Semarang dan semoga bisa jadi serta bisa untuk membesarkan kota Semarang menjadi lebih baik,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPC Partai PPP Kota Semarang Drs. Fatchur Rohman menuturkan, Partai PPP sendiri membuka pendaftaran untuk bakal calon walikota Semarang mulai tanggal 17 Mei sesuai dengan nomor urut dan ini momentum di hari kebangkitan nasional tanggal 20 mei 2024.

“Mas BEP sendiri adalah orang yang pertama kali mendaftar untuk menjadi bakal calon walikota Semarang di PPP dan sebelumnya dari internal juga mendaftar sebagai calon wakil walikota yaitu Dr. Mohammad Hayyi,” jelasnya.

Menurutnya, Setelah mendengar saudara BEP ini sungguh luar biasa bisa membawa ruh-ruh semangat untuk Kota Semarang kedepan dan beliau sendiri warga asli serta lahir di Kota Semarang.

“Nanti kita juga akan membangun komunikasi politik dengan partai lain karena juga tidak mudah karena partai PPP sendiri kemarin mendapat satu kursi di DPRD Kota Semarang tentunya harus membangun koalisi dengan partai lain untuk mencalonkan serta mendaftar ke KPU selanjutnya dan ini masih proses,” pungkasnya.**Ibnu/As