Tajam News

Menjelang Natal Dan Tahun Baru,Polda Jateng Sidak Pasar Tradisional

Suasana Sidak Di pasar Tradisional peterongan Semarang pagi tadi Foto:(Moh Utomo)

Semarang.Mediatajam.Com-Menjelang Perayaan Natal dan Tahun Baru Kapolda Jateng di dampingi pejabat Kementrian Perdagangan dalam hal ini kepala BAPPEBTI- RI ,Dinas Perdagangan Jateng Serta Sekda Provinsi Jawa Tengah melakukan Sidak di pasar peterongan Semarang.

Sidak tersebut dimaksudkan , untuk mengetahui pasti harga –harga kebutuhan masyarakat di lapangan mengingat ,seperti biasa  menjelang perayaan Natal maupun hari besar lainya  harga- harga cenderung mengalami kenaikan.

“Kami beserta rombongan sengaja melakukan sidak seperti yang ada di pasar tradisional peterongan Semarang ini untuk mengecek harga bahan-bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru ,selama ini kalau ada Natal,Tahun Baru,ataupun lebaran itu Fluktuasi harganya cenderung naik ,namun tadi kami sudah cek mayoritas bahan pokoknya normal,”jelas Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono saat melakukan sidak di pasar tradisional Peterongan Semarang Jum,at (15/12/17).

Di jelaskan Kapolda,hingga saat ini harga harga  kebutuhan pokok relatif  normal dan setabil seperti harga daging misalnya ,menurutnya harga daging sapi saat ini di kisaran 100 ribu dan untuk bawang merah ,bawang putih harganya malah cenderung turun di kisaran 18 ribu per Kg.selain itu juga ada telur ayam yang megalami sedikit  kenaikan di kisaran 24 ribu per Kg ,dan cabe merah besar juga mengalami sedikit kenaikan.

“intinya kita ingin memastikan kalau ada kenaikan di salahsatu komoditas pangan kita langsumg cek apakah setoknya kalau selama ini stok kan ada,apakah distribusinya kita pastikan tidak ada pihak-pihak yang memainkan atau menaikan harga entah mafia pangan dan sebagainya kita memastikan tidak ada itu.“ tandas Kapolda .

Namaun jika memamag ada di temukan mafia pangan kapolda menegaskan akan di proses sesuai Hukum  baik yang terkait dengan UU pangan  maupun penimbunan. “kami akan pantau terus hingga sampai nanti tahun barau .”tambahnya.

Di tepat yang sama, Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) Bacrul Chairi menyampaikan ,Bahwa masyarakat di minta  tidak perlu hawatir akan adanya kekurangan pangan sebab saat ini stok barang-barang pangan telah di cek oleh kementrian Perdagangan masih cukup untuk kebutuhan dua-tiga bulan kedepan.

“Jadi Fluktuasi harga yang terjadi itu masih berada di tahap yang normal dan terkendali yang penting kita dapat melewati Natal dan tahun baru ini dengan stok yang cukup dan distribusinya siap di lakukan dan di pantau terus sampai  tahun baru +5.”papar Bachrul.

Semenara itu ,Sekretaris Daerah (Sekda)Jateng Sri Puryono menambahkan, belum lama ini Pemrov Jateng bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah dalam hal ini BI,Bulog,dan BPS telah melakukan oprasi pasar.

“Jadi memang kita menjaga betul apa yang di sampaikan Pak Kapolda,Pak kepala BAPPEBTI tadi bahwa stok untuk Jawa Tengah itu aman bahkan beras di bulog itu sampai Februari 2018  kita aman ,kemudian gula pasar juga dalam harga normal  kemarin kita jual 12 ribu kemudian juga minyak goreng harga masih  normalah.”jelasnya.

Selaku Ketua Tim Pengendalian Inflasi Daerah Sri Puryono memastikan bahwa tahun 2017 ini terkendali  inflasi tidak tingga hanya berada di sekitar tiga sekian .

”kemarin November hanya 0,29 jadi amanlah ndak usah hawatir, bagi masyarakat, ini aparat dari Polri sudah di perintahkan oleh Kapolri kami oleh Mendagri ,Pak Mentri Perdagangan juga memerintahkan kepada kita untuk menjaga kondusifitas wilayah utamanya Masyarakat tenang tidak perlu hawatir terhadap stok pangan yang ada di Jawa Tengah Khususnya Nasional pada umumya. jadi Saya ucapkan terimakasih kepada Pak Kapolda sudah melopori pagi hari ini.”Pungkasnya.**Tomo/Frin