Peristiwa

Pasca Banjir Luapan Sungai Wratin Pasuruan, Aktivitas Warga Lumpuh Total

PASURUAN, MEDIATAJAM.COM _ Akibat hujan lebat yang terjadi pada Kamis (12/01/2017) membuat Sungai Wrati yang terletak di Kecamatan Beji Pasuruan meluap dan menyebabkan banjir.

Akinbatnya, sejumlah tiga desa di Kecamatan Beji terkena dampak luapan Sungai Wrati. Luapan air hujan ini juga sempat mengganggu arus lalu lintas karena meluber ke Jalan Raya Gempol Beji.

Dari catatan BPBD Kabupaten Pasuruan, hujam deras mengguyur kawasan lereng Gunung Pananggunangan selama lebih dari 2 jam dengan intensitas volume 90 milimeter per jam. Sedangkan kondisi normal hujan di kawasan tersebut hanya pada kisaran 40-50 milimeter per jam.

“Hujan sangat deras yang terjadi di Sungai Wrati dan sungai kecil di kawasan Gempol akhirnya meluber hingga perkampungan dan jalan raya,” ujar Bhakti Jati Permana, kepala BPBD Kabupaten Pasuruan saat ditemui awak media di lokasi, Jumat (13/1/2017).

Tiga desa yang tergenang air di Kecamatan Beji dengan kisaran 30 hingga 50 sentimeter, yakni Desa Kedungringin, Kedungboto dan Cangkringmalang.

Luapan air sungai tersebut juga membuat puluhan hektar area persawahan tak dapat ditanami.

BPBD menerangkan, “Untuk bantuan ke warga, mereka kami suplai air bersih. Sedangkan makanan instan melalui kepala desa masing-masing nantinya dapat diklaimkan ke BPBD.”

Karena luapan air sungai tersebut, aktivitas warga tidak bisa maksimal. Hampir seluruh jalan desa tidak dapat dilalui karena ketinggian air mencapai 50 sentimer. Saat ini para warga hanya dapat membersihkan rumah mereka dan tidak dapat melakukan kegiatan apapun. ****Red_lea