Pemalang,media tajam.com – Menaganggapi maraknya perkembangan paham Radikalisme ISIS, Polda Jateng Gandeng Toga dan Tomas Kab. Pemalang untuk dilakukan penyuluha kepada masyarakat tentang bahaya paham radikalisme ISI.
Kegiatan penyuluhan tersebut bertempat di Balai Kelurahan Wanarejan selatan kec. Taman. Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Ketua FKUB Bp KH. Mudasir dan Habib Muhdor Assegaf jl. Ky. Samanhudi Kebondalem kec. / kab. Pemalang, Kasubbid Penmas AKBP Drh FDH Priyono Teguh Widyatmoko, S.H,Kaur Penum Kompol Miftahul Ulum, KBO Binmas Ipda Masrun Mewakili Kasat Binmas AKP Sukono, Babinkamtibmas dan Bhabinsa Kelurahan Wanareja Selatan Kec. Taman Kab. Pemalang, Kepala Kelurahan Wanareja Selatan Kec. Taman Kab Pemalang Ibu Sunarjini dan Warga Masyarakat Kelurahan Wanarejan Selatan.
Kepala Kelurahan Wanareja menghimbau warganya untuk menangkal berkembang nya paham radikalisme ISIS di lingkungan kelurahan apalagi dalam kondisi Pandemi covid 19.
“Kami sangat Bangga dan suatu kehormatan bagi Kelurahan Kami ditunjuk dan dipercaya oleh Bapak bapak Polisi sebagai Kelurahan Percontohan untuk daerah Bebas Radikalisme ISIS di Kabupaten Pemalang, dengan Ini kami selalu mengharapakan dan menghimbau kepada Masyarakat kami agar selalu berperan aktif dalam menangkal berkembang nya paham radikalisme ISIS di lingkungan kelurahan apalagi dalam kondisi Pandemi covid 19.” ujar Sunarjini.
Pada kesempatan tersebut Kasubbid Penmas AKBP Priyono Teguh Widyatmoko menghimbau agar masyarakat tidak boleh lengah terhadap Kelompok-kelompok Penyebar Paham Radikalisme.
“Walaupun situasi Pandemi COVID-19 dan menuju New Normal di Jawa Tengah khusus nya di Kabupaten Pemalang kita tidak boleh lengah terhadap Kelompok-kelompok Penyebar Paham Radikalisme di Sekitar kita.” imbaunya.
Paham Radikalisme dinilai sangat membahayakan kehidupan Berbangsa dan Bernegara terutama keutuhan NKRI, sehingga masyarakat harus bahu membahu untuk membantu Pemerintah juga untuk berperan aktif mengawasi dan melaporkan kepada pihak terkait bilamana mendapati Kelompok Radikalisme ISIS yang berusaha memecah belah masyarakat dilingkungan sekitarnya.**Ibnu/hms