Semarang.Mediatajam.com.Polda Jawa tengah dan Jajaran berhasil mengungkap jaringan Narkoba Internasional ,dalam ungkap itu ,kurun waktu bulan Januari hingga Juli Polda Jawa Tengah telah berhasil mengungkap 1.115.kasus dengan jumlah tersangka 1.426, pengguna 51 orang dan kurir 1.385 sementara bandarnya 253 orang juga berhasil di tangkap.
“Sementara satu bulan ini di bulan Agustus dengan adanya perintah dari bapak Kapolri ,Polda Jawa tengah telah kita ungkap seluruh jajaran 178 kasus dengan jumlah tersangka 222 tersangka ,dengan rincian pengguna 3 tersangka kurir 191 tersangka dan bandarnya 28 tersangka”ujar Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi di sela pres Release di kantornya Senin(29/8).
Dalam ungkap kasus Narkoba itu Polda Jateng juga berhasil menyita barang bukti (BB) Shabu hampir 1 ons / 722 ,tembako sintetis 421 gram,ganja 93 ton skotropika 1.872 butir dan obat 39 ribu yang mempunyai kwalifikasi barang terlarang .
Dari ungkap kasus satu bulan ini lanjut Luthfi, Polda Jawa Tengah Bisa mengamankan artinya bisa menyelamatkan masyarakat Jawa Tegah 8.100 jiwa
“Jadi ungkap kasus satu bulan ini dengan barang bukti 772 Narkotika Berikut penyalahgunaan Narkoba lainya kita bisa menyelamatkan masyarakat 8.100 orang dalam satu bulan,”ungkap Kapolda .
Lebih lanjut Irjen Luthfi mengatakan,Dari pengungkapan ini ada kasus yang menonjol dari jaringan Internasional yaitu dari Afrika yang belum lama ini di bongkar dengan bekerjasama beacukai hampir 500 kg sabu bentuk cair dalam paralon lokasi di Mijen berhasil di ungkap.
“Karena di Jawa Tengah ini merupakan Lintasan sehingga yang banyak kita ungkap adalah Bandar dan kurirnya ,ini menandakan masyarakat kita sudah banyak sadar bahwa penyalah gunaan narkoba merupakan tindak kejahatan yang harus kita berantas bersama sama,”tegas Kapolda.
Selain itu,agar bebas dari narkoba Polda Jawa Tengah juga telah membangun hampir 33 kampung dimana masyarakatnya melakukan kegiatan sendiri dari masyarakat oleh masyarakat untuk masyarakat .baik itu proses rehabilitasi maupun proses konsolidasi dan proses pelaporan di kampung kampung ada 80 orang yang di didik untuk menjadi plopor Narkoba .
“Selanjutnya kami menghimbau kepada seluruh warga Jawa Tengah ,Narkoba merupakan musuh bersama oleh karena itu mari kita perangi Narkoba bersama sama,”pungkas Luthfi
Sementara,anggota DPR RI dari Komisi III Arteria Dahlan mengapresiasi kinerja Polda Jawa tengah dan Jajaran yang tak kenal lelah terus bekerja dengan penuh keseriusan dan luar biasa .
“Kami apresiasi karena yang di tangkap itu bukan hanya penggunanya saja namun bandarnya juga hadir ,tadi di sebutkan pak Kapolda ada 250 bandar dan kemudian ratusan pengedar bahkan sampai ribuan pengedar ,hari ini kami juga ingin mengatakan bahwa kerja kerja hebat ini yang di lakukan secara kolektif itu tidak hanya menangkap bahkan pak Kapolda bisa memperlihatkan kepada kita semua bagaimana polisi kita adalah polisi pintar.”
“Kami juga mengapresiasi Dirnarkoba Polda Jawa Tengah ,Polrestabes Semarang,dan polres Banyumas yang mampu menunjukan perang darurat narkoba ini dengan kongkrit.”Imbuhnya.Tomo/Sef