SEMARANG,MEDIATAJAM.COM _ Terkait Oprasi Patuh Candi yang di gelar serentak mulai hari ini Selasa 9 sampai 22 Mei mendatang Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono
menekankan kepada seluruh anggota dalam melakukan Razia di jalan untuk selalu bertindak sesuai SOP,dalam artian anggota di persilahkan melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya, dengan tegas santun dan humanis.
” Ini kan Oprasi di bidang Lalu Lintas jadi harus betul betul di laksanakan secara provesional sehingga kejadian kejadian seperti salah tembak yang di akibatkan kecerobohan petugas itu kita tekankan,agar petugas yang mengambil diskresi itu betul betul di perhitungkan ” ujar kapolda usai memimpin Gelar Ops patuh Candi di halaman Mapolda Jl pahlawan Semarang ( 9/5/17).
Selain itu Kapolda juga menegaskan kepada seluruh anggota dalam melakukan Oprasi Jangan sampai menimbulkan ekses dan diminta untuk menghindari jatuhnya korban.
“kendalikan penggunaan senjata api, laksanakan tugas dengan humanis,” tegasnya.
Oprasi patuh candi ini lanjut Kapolda ,akan di tekankan pada pelaggaran pelaggaran Lalu lintas yang berpotensi mengakibatkan kecelakaan seperti , menerobos lampu merah ,melawan arus ,hal tersebut kata dia akan di lakukan tindakan tegas yaitu penilangan di tempat .
Sementara itu , Ditlantas Polda Jateng Kombes Pol Bakharuddin, menyampaikan dalam oprasi Patuh pada tahun 2015 ada sejumlah 78371 yang di lakukan penilangan dan pada 2016 sejunlah 662 jadi kata dia ada kebaikan sekutar 0,4 persen atau 291 .
” hal ini kita sadari juga tentunya semakin tahunnya kesini pertembuhan penduduk di imbangi dengan kebutuhan ,tentunya polisi bersamaan Oprasi patuh ini akan menertibkan dan melaksanakan penindakan seperti yang di sampaikan bapak Kapolda ,” tandasnya.
Di jelaskanya , Penindakan oprasi tersebut lanjut dia akan di lakukan tidak hanya di ops patuh saja tujuanya untuk membuat masyarakat semakin tertib ketika berlalu lintas .
” mohon ini juga di sampaikan bahwa oprasi patuh itu berlaku Sampai 14 hari / dua minggu dalam arti bukan dua minggu saja melakukan penindakan kita konsisten biar masyarakat ini model dalam berkendara berubah yang tadinya suka melanggar di harapkan akan patuh ” pungkasnya.** UUT/ SEF