REMBANG, Mediatajam.com_ Ratusan personel dari berbagai Instansi mengikuti apel siaga bencana di halaman Makodim 0720 Rembang, Selasa (6/12). Bupati Rembang Abdul Hafidz dalam kesempatan itu bertindak sebagai pembina apel.
Bupati Rembang Abdul Hafidz dalam kesempatan itu bertindak sebagai pembina apel. mengatakan apel siaga bencana ini sangat penting dan strategi. Terlebih dilihat dari topografi dan geografi daerah rawan bencana tersebar di 14 kecamatan. Pemerintah Kabupaten Rembang terus berupaya untuk mensosialisasikan kepada masyarakat agar selalu siap siaga baik sebelum maupun pada saat pasca bencana.
“Dunia usaha dan masyarakat juga harus bersinergi dan memiliki kepedulian,” ujar Hafidz.
Kepada seluruh peserta apel yang terdiri dari PNS, Polri, TNI dan Dinas Perhubungan serta instansi lainnya, Bupati, meminta agar memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terdampak bencana sesuai prosedur dan kaidah-kaidah yang berlaku, dan jangan sampai malah menambah beban mereka.
“Kepada para Kepala Desa agar bertindak cepat ketika ada kejadian dan senantiasa melakukan antisipasi dengan menggerakkan semua kekuatan yang ada di lapangan. Kades,tokoh masyarakat dan relawan harus berkoordinasi dengan baik ketika penanganan bencana maupun pasca bencana,” imbaunya.
Bupati juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak merusak lingkungan. Terlebih saat ini sudah memasuki musim penghujan.
Beberapa bencana yang rawan terjadi di wilayah kabupaten Rembang di antaranya angin puting beliung, petir, tanah longsor. Seperti tanggal pertengahan lalu banjir telah melanda di beberapa kecamatan seperti Sumber, Kaliori, Bulu dan Pamotan.
Saat itu sejumlah organisasi, TNI, Polri dan Pemkab Rembang bertindak cepat dan berkoordinasi dengan baik untuk menangani bencana maupun penanganan pasca bencana terhadap warga terdampak banjir.
(Hasan Yahya/Sunarto)