Solo,mediatajam.com – Sejak pintu masuk penonton dibuka pada pukul 17.00 WIB ribuan fans Dream Theater telah memadati Stadion Manahan Solo untuk menyaksikan konser band rock legendaris asal Amerika Serikat tersebut, mereka memasuki venue konser dengan antusias .
Meski tanpa band pembuka, para personel Dream Theater langsung naik ke panggung untuk membawakan sederet lagu mereka. The Alien menjadi lagu pembuka saat konser grup band beraliran progresif metal ini dimulai tepat pukul 20.00 WIB yang langsung disambut meriah para fans.
The Allien adalah salah satu lagu yang digelari Grammy Award sebagai The Best Metal Performance.
Walau sudah terbilang berumur, masing-masing personel Dream Theater, yaitu James Labrie sang vokalis, John Myung pada bass, John Petrucci pada gitar, Jordan Rudess pada keyboard, dan Mike Mangini sang penggebuk drum,tetap tampil bertenaga.
Hal itu mereka buktikan dengan menggeber langsung tiga lagu berikutnya secara berturut-turut, yaitu 6.00, Awaken the Master, dan Bridges in The Sky.
Panggung seluas 30×18 meter yang dilengkapi lighting dan sound system berkekuatan 120 ribu Watt, menambah kesan megah penyelenggaraan konser akbar itu. Terdapat satu layar LED raksasa sebagai backdrop panggung dan dua layar LED di kanan dan kiri panggung yang menampilkan gambar animasi dan ilustrasi selama para personel Dream Theater itu beraksi.
Ribuan penonton yang memadati area parkir Stadion Manahan Solo malam itu pun ikut terhanyut dalam suasana saat mendengarkan lagu-lagu yang dibawakan Dream Theater malam itu. Tak jarang para penonton ikut bernyanyi mengikuti suara sang vokalis dan alunan musik yang dimainkan.
Sesi berikutnya, mereka melanjutkan aksi panggung mereka dengan membawakan sejumlah lagu yang berjudul Bridges in The Sky, Invisible Monster, About to Crash, The Ministry of Lost Souls, A View From The Top of The World, dan The Count of Tuscany.
Salah seorang penonton asal Pontianak Edo mengaku puas dengan performa yang ditunjukkan oleh penampilan seluruh personel Dream Theater.
“Senang ada konser lagi, terus kualitas konser hari ini itu bagus. Dari awal sampai akhir tadi enjoy banget.Cuman satu lagi favorit saya Anather Day tidak di bawakan,” katanya.
Konser ditutup sekitar pukul 22.00 WIB, nampak sang gitaris kemudian membagi-bagikan pick gitar dan memberikan salam penghormatan dengan membungkukkan badan.*Frin