SEMARANG,MEDIATAJAM.COM_ Menanggapi munculnya papan nama DPP LSM Aliansi Tajam wil.kalimantan yang terpasang di depan sebuah kantor di Jln.Indrakila perum Tamansari (Wika) Balikpapan, ketua staff khusus DPP LSM Aliansi Tajam Bambang WS menyatakan “tidak ada itu kantor DPP LSM Aliansi Tajam kok berada di daerah, yang nama kantor DPP LSM Aliansi Tajam itu ya cuma satu yaitu di Semarang Jawa Tengah tepatnya Jl.Supriyadi No.69 G Semarang”, tegas Bambang.
Menurutnya, ketua umum DPP Aliansi Tajam Abah Sulthon juga tidak pernah memerintahkan membuka kantor DPP Aliansi Tajam di wilayah Kaltim. “Yang ada itu surat mandat atau penunjukan saudara Rengga dan Tomy sebagai staff khusus yang ketuanya saya sendiri dan tugasnya hanya nuntuk memantau dan mengawasi pembentukan DPW Kaltim yang saat itu sedang ada kendala”, tambahnya.
“Dan satu lagi, mendengar kabar itu ketua umum sangat kecewa dan menyayangkan hal itu terjadi, beliau meminta hal ini segera di selesaikan. Ketum tidak ingin mendengar kasus yang dilakukan oknum Aliansi Tajam seperti saudara Farid terulang lagi”, terang Bambang WS.
Sementara itu wakil ketua LSM Aliansi Tajam dr.Erwin TS mengaku kaget saat mengetahui kabar itu.apalagi kabar mbah bejo berada di Balikpapan dan mengadakan kegiatan dengan panji-panji Aliansi Tajam tanpa sepengetahuan DPP.
“Ini tidak benar ini, tolong jangan dicampur adukan antara kegiatan kebudayaan atau dunia lain, pengusiran hantu dengan LSM Aliansi Tajam. LSM ya LSM yang berfungsi sebagi sosial control atas kinerja pemerintah dan aparat di dalam masyarakat, jangan dicampur aduk dengan dunia perdukunan”, jelasnya.
“Apalagi ini kegiatan dilakukan yang katanya di kantor LSM Aliansi Tajam, jika nanti terjadi sesuatu yang merugikan masyarakat, mereka masyarakat tahunya itu adalah LSM Aliansi Tajam. **LEA/NININ