Kab. Bandung. Mediatajam.com. Atas penghargaannya sebagai “pelopor pendukung pengembang kopi di Jawa Barat”, Bupati Bandung, Dadang Naser S.H.S.Ip.M.Ip, beritikad selain bisa meningkatkan mutu industri kopi dan perekonomian petani, para petani juga menjadi pelopor keberhasilan untuk pengembangan lingkungan hijau. Serta mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bandung, untuk saling menguatkan komitmen terhadap produk-produk sendiri.
“Selain meningkatkan perekonomian, melalui Komitmen ini dilakukan agar pengusaha industri, masyarakat dan petani menumbuhkan kemitraan jangka panjang agar Leuweung Hejo Rakyat Ngejo,“ katanya usai penerimaan penghargaan. (27/12)
457.750 bibit pohon kopi yang diterima Kabupaten Bandung, akan ditanam di kawasan hulu sungai Citarum dan daerah rawan bencana longsor lainnya. Untuk mengurangi resiko bencana yang seringkali terjadi di Kabupaten Bandung, aksi penanaman akan terus dilakukan termasuk kerjasama dengan perhutani.
Seluruh bibit kopi akan digunakan untuk merehabilitasi dan mengkonservasi kawasan hulu sungai Citarum. Harus dipahami, sambung Bupati Dadang, kopi adalah tanaman konservasi, tidak ditebang untuk mendapatkan hasilnya. Pemkab Bandung akan bekerjasama dengan perhutani untuk menanam kopi di bawah tegakan kayu-kayu. Terutama pada lahan yang tergolong kategori miring, tidak lagi ditanami sayuran tapi pohon kopi, sebagai tanaman konservasi juga tanaman produksi.*** trk