Jakarta, mediatajam.com – Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), melalui Roichatul Aswidah, mengapresiasi dan memberi dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta Jaksa Agung HM Prasetyo segera mencari dokumen penyelidikan Tim Pencari Fakta (TPF) berisikan kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir Said Thalib.
“Itu saya kira harus diapresiasi bahwa presiden memiliki komitmen untuk menyelesaikan masalah dan kasus Munir,” ujarnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (13/10/2016).
Ia menilai bahwa dengan pencarian dokumen penyidikan TPF dapat dijadikan titik awal informasi atas kasus kematian aktivis HAM pada masa lalu tersebut. “Dalam kegiatan itu, langkah pertama dengan menemukan dokumen Munir sebagai hasil kerja TPF Munir bisa menjadi awal. Dokumen itu bisa menjadi awal bagi bangsa kita untuk membuka pembunuhan Munir,” ungkapnya.
Komnas HAM tetap yakin jika bangsa Indonesia akan membuktikan siapa pelaku yang telah membunuh Munir. “Sudah 12 tahun kasus ini tidak terungkap. Sebenarnya saya kira kita harus berada dalam posisi kita memiliki harapan. Bangsa kita bisa menyelesaikan kasus ini,” kata Roichatul.
Ia berharap negara dapat membantu menyelesaikan dan mengungkap kasus pelanggaran HAM ini. Harapan ini akan memberikan dorongan bahwa negara bisa selesaikan masalah tersebut.
“Kami sambut baik komitmen presiden agar bisa memberi harapan dan titik terang bagi masyarakat khususnya kepada keluarga Munir,” tutupnya.