NTB, mediatajam.com- Kapolres Mataram, AKBP Heri Prihanto mengatakan 4 anggota Polres Mataram, di Nusa Tenggara Barat (NTB) ikut menjadi korban pembobolanATM BRI.
“Termasuk ada anggota kita juga kena.Anggota Polres ada empat orang yang kena,” kata Heri, Selasa (25/10/2016).
Heri mengatakan, kerugian yang dialami anggotanya bervariasi antara Rp 6 juta hingga Rp 12 juta per orang. Mereka menjadi korban pembobolan ATM yang diduga menggunakan modus skimming oleh orang tidak bertanggung jawab.
Keempat anggota tersebut kini telah melaporkan penyusutan saldo rekening mereka kepada pihak BRI.
Selain empat anggotanya, ada sekitar 50 nasabah BRI di Mataram yang telah melapor ke BRI akibat saldo di rekeningnya berkurang drastis. Padahal mereka mengaku tidak pernah melakukan transaksi penarikan apapun.
Saat ini, kasus pembobolan ATM yang diduga menggunakan modus ‘skimming’ telah dilaporkan ke Polres Mataram. ***lea